Minggu, 29 Juni 2014

Lagi dan Lagi

Diposting oleh Rizka Puspita di 20.13
       Entah harus berapa kali lagi aku mengalami perpisahan dengan orang yang selalu mengisi hidupku penuh dengan keindahan dan kedamaian. Dan entah berapa kali aku harus meneteskan mata untuk mereka yang meninggalkanku tanpa jejak. Aku kecewa, tapi bukan kah setiap manusia sudah mempunyai jalannya masing-masing. Ya, mungkin ini memang jalanku. Terlalu banyak cinta yang datang dan pergi.
       "Aku sayang kamu"(dulu) kalimat itu selalu ku dengar sebelum tidur. Sekarang? Hanya rasa rindu di ruang hampa yang selalu hadir di setiap malam yang gelap, gelap tanpa kamu. Kalimat singkat namun sangat membekas. Bolehkah aku mendengar kalimat itu sekali lagi? Aku sangat merindukan itu. Aku merindukan seluruh kalimat yang keluar dari manis bibirmu itu. Kelihatannya itu tidak mungkin.
       "Kamu semangat ya sekolahnya" setiap hari Senin-Jumat aku selalu mendengar kamu mengatakan itu. Aku rindu itu. Entahlah apakah aku masih ada semangat untuk bersekolah untuk saat ini. Tak ada kalimat itu yang terdengar di telingaku. Semangatku sudah tidak pernah sama semenjak kamu tidak berucap seperti itu lagi. Hari-hariku semakin sepi tanpa adanya kamu.
       "Happy anniversary sayang" yeay aku sangat menyukai kalimat itu saat bertemu dengan tanggal tujuh. Aku selalu ingin cepat awal bulan datang dengan datangnya bulan baru disitu kalimat itu terucap. Aku bersyukur karena pada saat itu kamu selalu ada disampingku.
       "Maaf aku rasa hubungan kita sampai disini saja" dekat jantungku serasa terhenti sejenak karena mendengar kalimat itu. Apakah ini mimpi? Tidak, ini semua nyata. Kalimat yang sangat aku tidak inginkan keluar dari pria yang aku sayangi. Tapi... semua itu sudah terjadi. Kalimat itu keluar dengan keadaan aku sedang sayang-sayangnya kepada pria itu. Mengapa kamu yang selalu aku harapkan hadir disamping selalu malah harus menghilang? Aku sakit harus melewati hari tidak adanya kamu lagi.
       "Aku masih sayang kamu" aku selalu mengatakan itu setiap hari ketika aku teringat kamu. Kamu tidak pernah hilang dalam bayang-bayangku. Bisakah kamu pergi dari kepalaku? Aku tidak mampu berkonsentrasi untuk melanjutkan hidupku lagi tanpa adanya kamu. Miris memang kalimat itu keluar tanpa balasan kamu. Aku tidak pernah menyesal dengan datangnya kamu di kehidupanku. Terimakasih sudah membuat hidupku gelap kembali.

       Siapa pun kamu yang aku ceritakan sedikit dalam tulisanku. Percayalah kamu akan mendapatkan perempuan jauh lebih baik dariku. Aku hanyalah bocah kecil yang selalu buat kamu susah. Maaf sudah menyusahkan kamu selama aku bersamamu. Aku beruntung sempat memilikimu.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Dreamer♔ Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea